Visi dan Misi PT Indosat, Tbk



Visi dan Misi serta Budaya Kerja dalam
PT Indosat, Tbk











Sejarah Singkat


1967
Indosat didirikan sebagai perusahaan penanaman modal asing
pertama di Indonesia yang menyediakan
layanan telekomunikasi internasional
melalui satelit internasional.

1980
Indosat berkembang menjadi perusahaan telekomunikasi
internasional pertama yang dibeli dan dimiliki 100%
oleh Pemerintah Indonesia.

1994
Menjadi perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia dan New York Stock Exchange. Pemerintah Indonesia
dan publik masing-masing memiliki 65% saham dan 35% saham.

2001
Mengambil alih saham mayoritas Satelindo, operator selular
dan SLI di Indonesia. Mendirikan PT Indosat Multimedia Mobile
(IM3) sebagai pelopor jaringan GPRS dan layanan
multimedia di Indonesia.

2002
Mengambil alih saham mayoritas Satelindo, operator selular
dan SLI di Indonesia. Mendirikan PT Indosat Multimedia Mobile
(IM3) sebagai pelopor jaringan GPRS dan layanan
multimedia di Indonesia.

2003
Bergabung dengan ketiga anak perusahaan yaitu, Satelindo,
IM3, dan Bimagraha, untuk menjadi operator selular
terkemuka di Indonesia.

2006
Meraih lisensi jaringan 3G dan memperkenalkan layanan 3,5G di Jakarta, Surabaya dan beberapa kota lainnya

2008
Qtel membeli saham seri B sebanyak 24,19% dari publik sehingga menjadi pemegang saham mayoritas Indosat dengan kepemilikan sebesar 65%. Selanjutnya Indosat dimiliki oleh Qatar Telecom (Qtel) Q.S.C. (Qtel) atas nama Ooredoo Asia Pte. Ltd. (dahulu Qtel Asia Pte. Ltd. (65%), pemerintah Indonesia (14,29%) dan publik (20,71%). Indosat memperoleh lisensi tambahan frekuensi 3G dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, dan anak perusahaan, IM2, memenangkan tender untuk lisensi WiMAX yang diadakan pemerintah.

2009
Mendapatkan 2nd carrier 3G pada pita 2100MHz

2010
Memulai transformasi menyeluruh untuk menjadi
perusahaan yang lebih fokus dan efisien melalui
restrukturisasi organisasi, modernisasi dan ekpsi
jaringan selular, dan inisiatif-inisiatif mencapai
keunggulan operasional.

2012
Momentum untuk maju sebagai organisasi berfokus
pada pelanggan yang mencapai 58,5 juta pelanggan
didukung oleh peningkatan jaringan serta inovasi
produk yang berkelanjutan.

2013
Komersialisasi jaringan 3G Indosat di
frekuensi 900MHz.

2014
Peluncuran dan komersialisasi layanan 4G di 900 Mhz
dengan kecepatan hingga 42 Mbps di beberapa
kota besar di Indonesia.

2015
Indosat resmi berganti nama menjadi
Indosat Ooredoo.


Visi dan Misi

Visi
Menjadi Perusahaan Telekomunikasi Digital Terdepan di Indonesia
Misi
         Layanan dan Produk yang Membebaskan
        Jaringan Data yang Unggul
        Memperlakukan Pelanggan Sebagai Sahabat
        Transformasi Digital


Penerapan Visi dan Misi

Indosat mendefinisikan tujuan yang hendak diraih yang tertuang dalam visi perusahaan sebagai berikut:
Mempertahankan kepemimpinan pasar dalam jasa telekomunikasi internasional di Indonesia


Dengan masuknya pemain baru seiring berakhirnya monopoli sebagai penyedia jasa telekomunikasi internasional, Indosat harus berjuang untuk memimpin pasar dengan:

1)    mempertahankan pangsa pasar dominan, dan
2)    menyediakan jasa yang terbaik, baik dalam kualitas dan jangkauan produk dan jasa.
Memperkuat posisinya sebagai perusahaan telekomunikasi berkelas dunia


Adanya kecendrungan di sektor telekomunikasi menuju swastanisasi perusahaan negara dan dibukanya pasar dunia, yang mengakibatkan masuknya pemain asing dalam industri domestik, menuntut Indosat untuk dapat bersaing dengan perusahaan multinasional. Dengan strategi untuk memasuki pasar global diharapkan dapat:

1)    meningkatkan nilai perusahaan melalui ekspansi bisnis , dan
2)    meningkatkan citra perusahaan yang memperkuat posisinya di Indonesia.
Menjadi pemain global dalam industri telekomunikasi dunia


Dalam rangka mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar dan menjadi pemain global, Indosat menaikkan standard sesuai dengan standard yang digunakan oleh perusahaan telekomunikasi multinasional, sebagai operator telekomunikasi global.



BUDAYA KERJA

PT. Indosat, Tbk memiliki budaya bekerja yang memungkinkan karyawan lebih produktif dan menyenangkan dalam bekerja. Indosat berupaya menciptakan lingkungan kerja yang positif bagi seluruh karyawan. Tujuannya adalah untuk menyediakan lingkungan di mana karyawan dapat menikmati pekerjaan mereka dan saat bersamaan juga didorong memberikan kemampuan terbaik mereka. Kebijakan dilarang merokok diberlakukan di semua area kantor.
·        Karyawan Indosat disediakan ruang kerja yang nyaman, aman dan sehat untuk melakukan pekerjaannya. Kebijakan dilarang merokok diberlakukan di semua area kantor, sementara bangunan kantor dilengkapi dengan fasilitas seperti kantin, mushola, ruang menyusui, perpustakaan, klinik, dan fasilitas olahraga.
·        Dengan jumlah jam kerja yang telah ditetapkan perusahaan, karyawan memiliki fleksibilitas untuk menyesuaikan jadwal masuk dan pulang kerja sesuai beban kerja masing-masing atau untuk mengakomodasi keperluan penting di luar kerja. Demikian pula, aturan berpakaian yang fleksibel memungkinkan karyawan untuk berpakaian formal atau santai sesuai dengan waktu kerja atau tuntutan pekerjaan mereka.
·        Indosat mendorong karyawan untuk menyeimbangkan kerja dengan kehidupan sosial dalam lingkungan kantor. Pertemuan karyawan yang disponsori oleh perusahaan, di samping berbagai acara kesenian dan olahraga, adalah beberapa cara untuk mempererat ikatan di antara karyawan di luar hubungan kerja formal.
·        Di tahun 2010, Indosat tengah menjalankan program Transformasi, yang mulai memperlihatkan hasil, antara lain melalui peningkatan nyata produktivitas karyawan tahun 2010 dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yang diukur dari total pendapatan per jumlah karyawan, yakni sebesar 11,96%.
·        Produktivitas kerja juga terkait erat dengan kesejahteraan karyawan, yaitu ukuran kepuasan karyawan bahwa dengan menjalankan pekerjaan dengan baik, berarti mereka melakukannya untuk kesejahteraan mereka sendiri termasuk kesejahteraan anggota keluarga.
·        Remunerasi yang adil yang dikaitkan dengan kinerja perorangan dan kinerja perusahaan. Indosat menanamkan budaya kerja berbasis kinerja dengan menggunakan sistem Manajemen Kinerja Karyawan yang mengkaitkan kompensasi keuangan dengan performansi kerja aktual berdasarkan target Key Performance Indicator. Dari waktu ke waktu, kami    juga mengadakan survei gaji secara independen dengan perbandingan sesama perusahaan di industri yang sama dan di beberapa sektor serupa. Hal ini memberikan dasar untuk penyesuaian struktur gaji yang dilakukan secara berkala, untuk memastikan bahwa kami tetap merupakan salah satu perusahaan sebagai pilihan tempat berkarir di Indonesia.
·        Tunjangan kesehatan dan skema perlindungan sosial. Karyawan berhak atas pemeriksaan kesehatan rutin yang komprehensif, sedangkan fasilitas klinik medis dan gigi gratis disediakan untuk karyawan dan anggota keluarga mereka di gedung kantor kami atau melalui kerjasama dengan sejumlah penyedia layanan kesehatan. Di samping itu, perlindungan asuransi meliputi biaya rawat inap termasuk operasi, melahirkan, pemeriksaaan laboratorium, dan fisioterapi. Karyawan tetap juga secara otomatis terdaftar dalam program dana pensiun yang disponsori oleh perusahaan.
·        Sesuai dengan UU Ketenagakerjaan di Indonesia, karyawan mendapatkan cuti tahunan serta cuti khusus seperti cuti yang terkait dengan musibah dan cuti mutasi kerja.
·        Indosat mendirikan Koperasi Karyawan, yang menyediakan berbagai manfaat untuk anggotanya seperti pinjaman lunak untuk tujuan konsumtif.



AKTUALISASI INDOSAT


·     Sukses Mempertahankan Laba Bersih dan Naik menjadi sebesar Rp1,1 Trilliun. ‘The new rising star’ B2B Tumbuh Hampir 10%

PT Indosat Tbk (Indosat Ooredoo) berhasil membukukan pertumbuhan kuat dan positif selama tahun 2017, memantapkan posisinya sebagai operator telekomunikasi kedua terbesar di Indonesia. Selama tiga tahun berturut-turut Indosat Ooredoo telah berhasil membukukan pertumbuhan positif yang menggembirakan, dimana tahun ini berhasil mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar Rp1,1 triliun atau naik sebesar 2,8%.
Melanjutkan pertumbuhan pendapatan yang baik di tahun 2016, di tahun 2017 Indosat Ooredoo menunjukan pertumbuhan pendapatan yang semakin sehat dan stabil sebesar 2,5% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Perusahaan telah mengantisipasi kenaikan ini sesuai dengan pertumbuhan Industri dan performa perusahaan yang sangat baik sejak tahun 2016. Pada tahun ini, perusahaan juga membukukan pendapatan konsolidasian perusahaan sebesar Rp29,9 triliun, utamanya didukung oleh pertumbuhan pendapatan segmen B2B atau MIDI hampir 10% dan seluler sebesar 1,7%. Hal ini menunjukan konsistensi perusahaan yang fokus pada strateginya dan keberhasilan menjalankan program transformasi operasional dan organisasi selama 2017.



KESIMPULAN


§     Indosat adalah perusahaan yang meyediakan jasa seluler, MIDI, dan telekomunikasi yang berfokus kepada pelanggan dalam berbagai hal, dari penawaran produk, hingga peningkatan kualitas jaringan dan standar pelayanan.
§    Indosat banyak bekerjasama dengan dealer yang saling menuntungkan. Hal ini bertujuan untuk menunjang kemajuan Indosat dalam berbagai bidang.
§   Indosat membantu para pemasok lokal untuk meningkatkan kualitas produk dan jasa mereka melalui hubungan kemitraan dan sistem e-procurement yang efisien.
§   Indosat berkontribusi bagi kesejahteraan masyarakat jangka panjang melalui program-program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang bermanfaat bagi bangsa Indonesia dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan pemulihan pasca bencana.
§   Indosat selalu memotivasi karyawan melalui bimbingan karir, pengembangan, pelatihan berkelanjutan, remunerasi, keunggulan kompetitif, dan lingkungan sehat dan terbuka yang dapat meningkatkan produktivitas kerja.
§   Hasil dari kerja Indosat adalah peningkatan pendapatan, stabilitas dan pertumbuhan dalam segala bidang, pencapaian jumlah pelanggan, dan pengokohan posisi Indosat di Indonesia sebagai penyedia jasa telekomunikasi peringkat kedua.




Sumber :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pygame

ARTIKEL MENGENAI K-POP